Original Song by Misionaris Claris Indonesia (April 2020)

Teks lagu:

Berlutut di hadapan altar, tempat Kau bertahta
S’bagai seorang kekasih memandang mata Sang Pujaan,
tergerak hatiku bertanya pada-Mu,
“Yesus, apa artinya, bagi-Mu, cinta?

“Menjadi manusia meski kodrat berkuasa,
membelai luka si kusta.
Menangis bersama sahabat yang berduka.
Memberi hingga s’galanya,
tersenyum mengampuni walaupun hati terluka.”

Tertegun mendengar jawaban, hening menyapu jiwa.
S’bagai seorang Kekasih memandang mata sang pujaan,
kepada kalbuku, Dia pun bertanya,
“Masih maukah kamu memberi cinta?”

Cinta itu perbuatan nyata.
Cinta itu sekarang.

“Menjadi manusia meski kodrat berkuasa,
membelai luka si kusta.
Menangis bersama sahabat yang berduka.
Memberi hingga s’galanya,
tersenyum mengampuni walaupun hati terluka.”

Sadar akan kedangkalan kumendekati-Nya.
S’bagai seorang Kekasih,
Yesus merentangkan tangan-Nya,
“Belajar pada-Ku. Lembutkan hatimu.
Jangan pernah kautakut memberi cinta.”

 

Tambahkan Komentar Anda