Hari Senin 5 Juni sampai dengan hari Rabu 7 Juni 2023, merupakan tiga hari yang istimewa bagi kami para Postulan dan Novis Suster MC. Mengapa istimewa? Karena dapat mengikuti kegiatan On Going Formation bersama Sr. Rina Rosalina, M.C., Suster Pimpinan Regional Indonesia. Pertemuan diadakan di Rooftop Farmer Bukit Tretes. Pemandangan yang indah serta cuaca yang sangat mendukung membuat kami dapat menikmati acara demi acara yang sudah disiapkan oleh Sr. Rina, sebagai narasumber sekaligus pembimbing kami. Acara yang bagi kami sangat spectakuler, memampukan kami untuk dapat saling mengenal satu dengan yang lain, mengenali diri kami sendiri, bahkan dapat semakin mengenal kongregasi melalui tulisan dari ibu pendiri, Beata Maria Ines.

Awal dari Kegiatan

Pertemuan diawali dengan berdoa ofisi bersama. Pada pertemuan yang pertama, Sr. Rina mengajak untuk melihat kembali tentang identitas diri kami masing-masing dengan mengajukan satu pertanyaan yaitu: “Siapakah Aku?”. Dengan serentak kami berpikir dan memberikan ekspresi yang berbeda-beda. Untuk dapat menjawab pertanyaan ini kami diberi waktu untuk merenungkan  serta menulis di buku kami masing-masing.

Menimba Kekuatan dari Sang Cinta

Pada malam hari pertama, kami diajak untuk berada dalam sikap sembah sujud untuk menemani Sang Cinta Ilahi. Dalam doa, renungan, dan keheningan, kami semua menyerahkan segala kegelisahan serta segala kesibukan kami untuk dapat berbicara dari hati ke hati dengan Yesus yang paling mengenal kami. ”Percayalah Tanpa Batas, Cintailah  Tanpa Ukuran; ya, percayalah dan cintailah Dia untuk mereka yang tidak mengenal Allah yang benar” (Beata Maria Ines).

Keluhuran Hidup Religius

Hari yang kedua kami diajak untuk melihat tentang keluhuran hidup religius dalam Kongregasi Misionaris Claris dari Sakramen Mahakudus. Beata Maria Ines menggambarkan kaul-kaul kemurnian, kemiskinan dan ketaatan sebagai tiga paku yang membuat seorang Misionaris Claris tetap melekat pada salib Yesus Kristus, dan dari sana, ikut ambil bagian dalam karya ulung-Nya untuk keselamatan jiwa-jiwa. Maka, kami sebagai calon-calon Misionaris Claris ditantang untuk semakin menghidupi keluhuran hidup religius dalam komunitas kami, yang merupakan sebuah sekolah cinta.

Game Menyatukan Tali Persaudaraan   

Malam terakhir kami di Bukit Tretes diisi dengan beberapa permainan yang telah disediakan oleh masing-masing kelompok. Semua permainan mengajak kami untuk lebih bekerja sama dalam tim, saling mendukung, saling melengkapi dan  fokus pada tujuan yang telah dipilih agar dapat menjadi sang pemenang bagi jiwa-jiwa yang terus menanti.

Setiap kisah pasti punya cerita dan setiap pengalaman akan menjadi sebuah alunan kasih  yang indah untuk jiwa-jiwa. Pertemuan ini tidak hanya berakhir di Bukit Tretes tetapi akan tetap dibawa sampai ke komunitas dimana kami akan dibentuk oleh tangan-tangan kasih Allah melalui para formator. Maka dari itu, kerjasama yang lebih nyata dari setiap pribadi sangat mutlak diperlukan untuk dapat menciptakan sebuah komunitas yang damai dan mendamaikan seperti yang diharapkan ibu pendiri. Terima kasih Tuhan untuk setiap cinta yang Engkau berikan kepada kami, merpati-merpati kecil-Mu.   

Elsa, Novis Suster MC

Tambahkan Komentar Anda