Senin, 1 Mei 2023 bertepatan dengan hari Santo Yusuf Pekerja, merupakan hari yang kebersamaan para Asisten Imam Paroki Santa Maria Tak Bercela beserta para anggota keluarganya. Suster Misinaris Claris dari Sakramen Mahakudus adalah bagian dari umat paroki yang juga menolong dalam sebagian tugas dari Assten Imam yaitu membagi komuni di gereja setiap hari pada Misa harian dan hari Minggu. Untuk itu, dalam acara “Assim Family Gathering 2023“ ini kami juga ikut ambil bagian di dalamnya. 

Acara ini diadakan di Seminari Tinggi Providentia Dei, Jl. Kalisari Selatan no 9, Mulyorejo, Surabaya dan diawali dengan doa pembukaan, senam pagi bersama, lalu makan pagi, dilanjutkan gerak dan lagu yang dipimpin oleh para frater dari STPD dengan group band mereka. RD. Agustinus Eka Winarno dan RD. A.P. Dwijoko mengatakan, jika seseorang yang hidup dalam satu kelompok, lalu tiba-tiba dia mulai menyendiri dan terpisah dari anggota lainnya, maka lama kelamaan dia akan mati. Hal ini dikatakan dalam kiasan dengan cerita sekelompok ikan Koi. Ikan Koi itu biasanya hidup bersama atau bergerombol. Jika ada salah satu yang menjauh dan menyendiri maka keesokan harinya dia akan mati. Juga dalam perumpamaan tentang kayu bakar yang menyala. Jika kita mengambil salah satu kayu bakar yang sedang menyala itu, dan kita pisahkan sendiri maka kayu bakar tersebut juga akan mati, sedangkan kayu bakar yag masih bersama dalam satu kelompok akan tetap menyala.

Inilah salah satu tujuan dari acara ini yaitu untuk saling menyemangati, mengenal dan bekerjasama dalam tugas pelayanan sebagai Asisten Imam. Acara lebih meriah dengan Fun Game dimana kami bermain “Bingo”. Kami diminta berkumpul bersama tiap keluarga lalu masing-masing keluarga diberi selembar kertas yang berisi beberapa pernyataan tentang kegiatan atau kebiasaan dalam keluarga. Kami diminta mengisi nama dari keluarga lain sesuai dengan pernyataan pada kertas tersebut. Tujuan dari permainan ini adalah untuk saling berkomunikasi serta saling mengenal keluarga-keluarga lain.  Setelah Fun Game, acara dilanjutkan dengan pembagian hadiah dan Doorprize. Acara ditutup dengan doa syukur atas kebersamaan ini dan mohon berkat Tuhan agar kami bisa melayani, secara khusus di Paroki Santa Maria Tak Bercela dan Stasi Santo Yosafat, demi kemajuan iman umat. Sebagai anggota Gereja, ikut dalam kegiatan Paroki, melayani umat, merupakan bentuk keterlibatan dalam kegiatan menggereja.

Sr. Andrea Venty, M.C.

Tambahkan Komentar Anda