Minggu 8 Mei 2022 bertepatan dengan hari Minggu Paskah IV yang oleh Gereja didedikasikan sebagai “Hari Doa Sedunia untuk Panggilan”. Tahun ini merupakan perayaannya yang ke-59 dengan tema “Dipanggil menjadi sahabat seperjalanan”.
Kami para Suster Misionaris Claris di tanah Borneo, Palangkaraya, ikut ambil bagian dalam rangkaian kegiatan ’48 jam Bersama Yesus Sang Gembala Baik’ yang diprakarsai oleh Komisi Panggilan Keluarga Inesian. Komunitas Palangkaraya mengadakan adorasi bergilir di hadapan Sakramen Mahakudus selama 24 jam, di mana dalam kegiatan ini ikut juga berpartisipasi seluruh umat Paroki Yesus Gembala Baik, kaum muda, remaja, putra putri Altar serta anak-anak Panti Asuhan Maria Ines.
Kegiatan 24 jam bersama Yesus Sang Gembala Baik kami awali dengan perayaan ekaristi pada hari Minggu 8 Mei 2022 pukul 15.00 WIB yang dipersembahkan oleh RP. Paulus Payong, SVD. Dalam homilinya, Pastor Paul menyampaikan bahwa “kita semua dipanggil untuk menjadi sahabat seperjalanan dengan Yesus, menjadi sahabat bagi mereka yang membutuhkan terlebih bagi mereka yang terasingkan”. Kemudian, tepat pada pukul 16.00, Sakramen Mahakudus mulai ditahtakan dan dilanjutkan dengan adorasi bergilir.
Dalam adorasi bergilir terlihat antusias yang cukup tinggi terlihat dari banyaknya umat yang hadir untuk berjaga dan juga untuk melakukan adorasi secara bergilir. Pelaksanaan adorasi bergilir bekerja sama dengan seksi Misioner Paroki Yesus Gembala Baik, Palangka Raya. Selain umat, hadir pula Pastor Paroki Yesus Gembala Baik dan Pastor Rekan serta para suster dari beberapa komunitas yang ada di wilayah Paroki ini.
Pada kegiatan ini seorang umat menyampaikan bahwa, kerinduannya untuk diam bersama Yesus dalam adorasi Sakramen Mahakudus akhirnya terobati setelah penantian yang cukup lama selama 3 tahun masa pandemi covid-19. Yang lain lagi berkata bahwa ia merasakan suatu kehausan yang akhirnya terpuaskan dalam sembah sujudnya di hadapan Sakramen Mahakudus.
Intensi utama dari kegiatan ini adalah mengucap syukur atas kesetiaan dan mohon bertambahnya panggilan imam, biarawan dan biarawati, serta mohon rahmat bagi para seminaris dan para postulan novis yang berada di rumah-rumah formasi. Adorasi 24 jami ini ditutup dengan perayaan Misa Kudus bersama Pastor Patris dan Pastor Edi Winarta. Dalam homilinya Pastor Patris menyampaikan, “Kita menimba kekuatan hidup dari sang Guru Agung, Yesus Sang Gembala Baik dalam Sakramen Mahakudus serta spiritualitas para suster Misionaris Claris. Tuhan yang sangat agung sungguh hadir dalam rupa roti dan anggur dan dalam rupa yang satu dan sama. Dialah Allah yang tersamar. Tersamar dalam rupa roti kehidupan dan darah keselamatan. Kita menimba hidup dalam Yesus untuk hidup berkelimpahan dalam menebarkan kasih dan pelayanan”.
Yesus, semoga semua orang mengenal dan mencintai-Mu selama–lamanya.
Sr. Amanda MC – Komunitas Palangka Raya
